logo
  • Home
  • Profil
    • Sejarah Politeknik
    • Lambang dan Arti
    • Visi, Misi dan Tujuan
    • Struktur Organisasi
    • Himne dan Mars
    • Pimpinan
  • Akademik
    • Teknik Mesin
    • Teknik Industri
    • Teknik Informatika
    • Teknik Komputer
  • Dokumen
    • Kemahasiswaan
    • Kalender Akademik
    • Statuta Poltas
    • Rencana Induk Pengembangan
    • Renstra
      • 2015-2019
      • 2020-2024
    • Rencana Operasional 2019
    • Organisasi dan Tata Kerja
    • Regulasi
    • Buku Panduan
      • Panduan Akademik
      • Panduan Bimbingan Akademik
      • Panduan Kerja Praktek
      • Panduan Proyek AKhir
      • Panduan Yudisium & Wisuda
      • Panduan Penyusunan Kurikulum
    • SOP
    • Dokumen Lainnya
  • SDM – Poltas
  • ICT – HUAWEI ACADEMY
    • POLTAS – HUAWEI ICT Academy MoA
    • POLTAS – HUAWEI ICT Academy Instructor
logo
  • Home
  • Profil
    • Sejarah Politeknik
    • Lambang dan Arti
    • Visi, Misi dan Tujuan
    • Struktur Organisasi
    • Himne dan Mars
    • Pimpinan
  • Akademik
    • Teknik Mesin
    • Teknik Industri
    • Teknik Informatika
    • Teknik Komputer
  • Dokumen
    • Kemahasiswaan
    • Kalender Akademik
    • Statuta Poltas
    • Rencana Induk Pengembangan
    • Renstra
      • 2015-2019
      • 2020-2024
    • Rencana Operasional 2019
    • Organisasi dan Tata Kerja
    • Regulasi
    • Buku Panduan
      • Panduan Akademik
      • Panduan Bimbingan Akademik
      • Panduan Kerja Praktek
      • Panduan Proyek AKhir
      • Panduan Yudisium & Wisuda
      • Panduan Penyusunan Kurikulum
    • SOP
    • Dokumen Lainnya
  • SDM – Poltas
  • ICT – HUAWEI ACADEMY
    • POLTAS – HUAWEI ICT Academy MoA
    • POLTAS – HUAWEI ICT Academy Instructor
by adminJuly 16, 2020News0 comments

Wali Nanggroe Apresiasi Rencong Batu Poltas Tembus API 2020

Banda Aceh | Paduka Yang Mulia Wali Nanggroe Aceh Malik Mahmud Al Haytar menyatakan kegembiraannya atas masuknya rencong batu inovasi Politeknik Aceh Selatan dalam nominasi Anugerah Pesona Indonesia (API) 2020 untuk kategori cenderamata terpopuler.. Senin 13/07/20.

Bahkan PYM Wali berkeinginan untuk mendaftarkan rencong sebagai warisan budaya ke Unesco. Menurut Wali, rencong Aceh memiliki keunikan dan nilai sejarah yang tinggi.

Hal ini disampaikan Wali Nanggroe saat menerima rombongan Politeknik Aceh Selatan di Meuligoe Wali Lampenerut Banda Aceh.

Hadir dalam audiensi tersebut Direktur Politeknik Aceh Selatan Dr. Muhammad Yasar, S. TP., M.Sc, Kadis Pariwisata Aceh Selatan Safril, S. Sos dan Inisiator Gerakan Sejuta Kupiah Aceh, Dr. Muttaqin.

Dalam pertemuan audiensi tersebut Direktur Politeknik Aceh Selatan Dr. Yasar memaparkan capaian-capaian dan harapan ke depan terkait pengembangan Politeknik kebanggaan masyarakat Aceh Selatan tersebut.

Yasar meminta PYM Wali turut mendukung realisasi harapan masyarakat untuk perubahan status Poltas menjadi Politeknik negeri.

Yasar juga berharap inovasi Poltas berupa rencong batu tersebut mampu memenangi kontestasi bergengsi dilevel nasional tersebut.

Menurut Yasar, rencong adalah lambang identitas kita selaku masyarakat Aceh secara umum. Melalui dukungan PYM, tentunya rencong batu akan menjadi unsur pemersatu kita semua dalam membangun sektor Pariwisata di Aceh.

Dalam pertemuan selama satu jam setengah tersebut, PYM Wali turut didampingi oleh staf khusus Wali Nanggroe.(*)

Sumber: Berita rakyat.com

Read More
    s
0
by adminJuly 8, 2020Kemahasiswaan, News, Press Release0 comments

Ngapain Nganggur, Kuliah di Teknik Mesin Poltas Solusi Kerja Cepat

Politeknik Aceh Selatan didirikan berdasarkan Izin Mendiknas RI Nomor: 167/D/0/2010 tanggal 11 Nopember 2010, tentang pemberian izin penyelenggaraan Program Studi D-III Teknik Mesin Politeknik Aceh Selatan.
Program Studi Diploma III Teknik Mesin Politeknik Aceh Selatan merupakan program studi yang didirikan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dibidang teknik permesinan yang terlatih dan terdidik, unggul serta ahli dalam bidang teknik mesin khususnya dalam menguasai Instalasi, Kontruksi, Manufaktur, dan Maintenence Mesin.
Pendirian program ini didasarkan kepada tingginya kebutuhan didaerah akan tenaga terampil dibidang permesinan khususnya Manufaktur dan Permesinan Kapal oleh beberapa perusahaan pengguna lulusan (stakeholder), pemerintah daerah, instansi swasta dan dunia kerja umumnya.

Photo: Mahasiswa Teknik Mesin Sedang Memamerkan Hasil Inovasi Mereka

Visi
Menjadi pusat pendidikan dan pelatihan yang unggul dan diakui ditingkat regional dan nasional di bidang Teknik Manufaktur dan Permesinan Kapal di tahun 2025.
Kompetensi Lulusan
Teknik Manufaktur: Mampu melakukan perancangan, menganalisis dan menerapkan teknologi proses manufaktur dengan berbagai mesin yang digunakan dengan memanfaatkan sofware dan analisis rekayasa.
Permesinan Kapal: Mampu mendiagnosa dan memperbaiki masalah dibidang permesinan kapal.
Program Studi Teknik Mesin Poltas sering melakukan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) di desa-desa yang membutuhkan dan mahasiswa prodi teknik mesin juga bisa dihandalkan di dunia industri.
Read More
    s
0
by adminJuly 4, 2020News, Press Release0 comments

Cendramata Rencong Batu Marmer Inovasi Teknik Industri Politeknik Aceh Selatan, Tembus Nominator API 2020

Tapaktuan | Rencong, adalah senjata tradisional khas Aceh yang sudah terkenal berabad lamanya, kaum penjajah harus tunggang langgang ketika berhadapan dengan senjata sejenis pisau ini yang berfungsi untuk menikam musuh dari dekat dan menjadi senjata kebanggaan perwira-perwira kesultanan Aceh Tempo Doeloe. Sabtu 04/07/20.

Kini perang telah usai, senjata inipun berubah fungsi tanpa mengurangi kehebatannya di mata dunia. Bagi pelancong kerap bersusah payah untuk mendapatkan senjata khas Aceh ini untuk dikoleksi secara pribadi yang tentunya sudah dalam bentuk replika dijadikan cinderamata.

Dengan senjata khas ini pula, Kabupaten Aceh Selatan melalui dinas pariwisata Aceh Selatan mampu bersaing menjadi nominator Anugerah Pesona Indonesia 2020 bersama nominator lainya di sektor wisata air, Tapak Tuan Surf Camp.

Rencong Batu, begitulah namanya, merupakan mahakarya inovasi Politeknik Aceh Selatan, jika biasanya Rencong banyak terbuat dari bahan logam, Rencong batu ini sesuai namanya terbuat dari bahan batu marmer yang berasal dari Aceh Selatan.

Dibawah keuletan Asbahrul Amri, M.Sc yang merupakan dosen dan diasah oleh tangan terampil mahasiswa Teknik Industri Politeknik Aceh Selatan, batu-batu marmer tersebut diolah menjadi rangkaian senjata khas Aceh yang konon terinspirasi dari lafaz Basmalah itu.

Gayung bersambut, Cinderamata Rencong Batu Inovasi POLTAS ini pun dilirik dinas Pariwisata Aceh Selatan untuk didaftarkan menjadi nominator Anugerah Pesona Indonesia 2020 dibidang cinderamata bersama ratusan calon nominasi lainnya dari seluruh kabupaten di provinsi Aceh.

Pucuk di cinta ulam pun tiba, perjuangan dan dedikasi para pihak inipun membuahkan hasil, Rencong Batu buatan mahasiswa dan binaan dosen teknik Industri POLTAS ini lulus menjadi nominator di ajang nasional bersama ratusan nominator lainnya di kabupaten kota di Indonesia.

Rencong batu yang terbuat dari marmer berkualitas dari alam Aceh Selatan ini sudah beredar di beberapa daerah di Indonesia, bahkan luar negeri, hingga mejadi nominator Anugerah Pesona Indonesia 2020, perjuangan belum usai, dibutuhkan dukungan semua pihak agar kesempatan perdana untuk kabupaten Aceh Selatan ini untuk bersaing di tingkat nasional tidak sia-sia.

Direktur POLTAS Aceh Selatan, Dr. Muhammad Yasar, S.TP., M.Sc, berharap agar Rencong Batu tersebut tak hanya menjadi nominator, tapi mampu keluar sebagai juara dalam ajang tersebut, untuk itu ia mengajak agar masyarakat Aceh Selatan dapat mendukung untuk memenangkan kontes nasional ini.

“Alhamdulillah Aceh Selatan mampu masuk dalam nominasi Anugerah Pesona Indonesia (API) 2020 untuk dua kategori sekaligus yaitu kategori Cenderamata Rencong Batu dan kategori Wisata Air Surfing Samadua, semoga kita semua dapat memberi dukungan penuh terhadap kemajuan Pariwisata Aceh Selatan, kami mengajak agar masyarakat Aceh Selatan dapat andil dalam tahapan periode Pemungutan Suara yang akan dilaksanakan pada 1 Agustus hingga 31 Desember 2020 nanti, caranya ketik API 6F kirim ke 99386,” ajaknya.

Dr. Yasar juga mengapresiasi atas kinerja Dinas Pariwisata Aceh Selatan yang telah berjuang hingga kedua Nominasi tersebut tembus dalam ajang API 2020.

“Mari kita dukung bersama agar Pariwisata Aceh Selatan terus tumbuh, berkembang dan maju, apresiasi teristimewa kepada mahasiswa Teknik Industri Politeknik Aceh Selatan dan pihak media yang telah mengangkat produk ini ke permukaan,” pungkasnya.

Sumber: Liputan Rakyat. Com

Read More
    s
1
by adminJuly 3, 2020News0 comments

Ayo Vote Nominasi API 2020, Wonderful Aceh Selatan

Read More
    s
0
by adminApril 28, 2020News0 comments

Aplikasi P-Covid-19 diterapkan di Kabupaten Aceh Selatan

Tapaktuan | Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Aceh Selatan mulai memanfaatkan aplikasi P-Covid-19 Sabtu, 25/04/2020. Hal ini disampaikan Plt. Bupati Aceh Selatan Tgk. Amran saat meninjau kondisi Pusat Edukasi Pra Karantina Covid-19 di Gampong Panjupian Kecamatan Tapaktuan Kabupaten Aceh Selatan.
Dihadapan 15 orang pelaku perjalanan (traveler) yang sedang dalam proses pra karantina, Tgk. Amran yang juga merupakan Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 menghimbau agar masyarakat memberikan kerjasamanya untuk menginstal aplikasi tersebut dan berkenan memberikan informasi secara jujur agar kondisi kita dapat terpantau dengan baik.
Tgk. Amran mengharapkan pengertian dari masyarakat terkait upaya yang sedang ditempuh pemerintah khususnya Aceh Selatan karena semua ini semata-mata untuk memastikan daerah kita ini aman dari penyebaran virus yang sudah menjadi pandemi ini.
Sementara itu untuk efektifitas penggunaan aplikasi yang dikembangkan Politeknik Aceh Selatan ini, menurut Direktur Poltas Dr. Muhammad Yasar, S.TP., M.Sc pihaknya akan melanjutkan pelatihan bersifat sukarela kepada ujung tombak pelaksana di puskesmas atau posko perbatasan. Siang ini inovator kita Herry Setiawan, MT dan Khairuman, M.Kom bersama Ketua IDI Aceh Selatan dr. Syah Mahdi, Sp.,PD akan memberikan pelatihan admin kepada para surveylans P2P Dinkes Aceh Selatan.
Kemudian menurut Plt. Kadis Kesehatan Aceh Selatan Novi Rosmita, SE., M.Kes juga selaku ketua seksi pencegahan gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Kabupaten hari ini ada 15 orang berstatus sebagai pelaku perjalanan, 11 orang dari Jakarta dan 4 orang lainnya dari Medan. Mereka semua kita bawa ke pusat karantina untuk diedukasi agar proses isolasi mandiri dapat berjalan dengan baik nantinya di kampung masing-masing. (*)
Sumber: Serambi Indonesia
Read More
    s
0
by adminApril 28, 2020News, Press Release0 comments

Pantau Pandemi, Tgk. Amran Launching Penggunaan Aplikasi P-Covid-19 Buatan Poltas

Tapaktuan | Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Aceh Selatan sekaligus Plt. Bupati Aceh Selatan, Tgk. Amran didampingi isteri beserta unsur Forkopimda Aceh Selatan secara resmi melaunching pemanfaatan aplikasi P-Covid19 untuk kegiatan pemantauan Covid-19 di wilayah kerja Kabupaten Aceh Selatan. Jumat, 24/04/20
Aplikasi ini merupakan inovasi sistem pemantauan covid-19 berbasis web dan android yang diciptakan oleh dosen Politeknik Aceh Selatan, Herry Setiawan melalui kolaborasi bersama IDI Cabang Aceh Selatan, Surveilens P2P Dinkes Aceh Selatan serta dosen UTU dan AKN Meulaboh.
Dalam pemaparan prinsip kerja aplikasi ini, Herry menyampaikan bahwa setiap pendatang yang berstatus sebagai pelaku perjalanan (PP) atau traveler yang datang dari daerah transmisi lokal atau yang sudah terjangkit Covid -19, Orang Dalam Pemantauan (ODP) atau Orang Tanpa Gejala (OTG), akan diinstalkan aplikasi ini oleh petugas admin di pintu masuk perbatasan atau di pusat Edukasi. Setelah itu aplikasi langsung dapat difungsikan dengan mudah.
Sementara itu, menurut Ketua IDI Aceh Selatan dr. Syah Mahdi, Sp.PD, penggunaan aplikasi ini akan membantu petugas medis untuk memantau kondisi klinis pasien tanpa harus kontak langsung, jadi inovasi ini sangat sesuai untuk diterapkan dalam rangka memutuskan mata rantai penyebaran Covid-19 ini.
Kemudian Direktur Poltas, Dr. Muhammad Yasar, S.TP., M.Sc menyebutkan bahwa inovasi ini adalah bahagian dari peran aktif Poltas dalam upaya percepatan penanganan Covid-19 khususnya di Kabupaten Aceh Selatan.
Paska launching, Plt. Kadis Kesehatan Aceh Selatan Novi Rosmita, SE., M.Kes akan segera melakukan sosialisasi kepada jajarannya khususnya di puskesmas-puskesmas agar penerapannya menjadi lebih efektif. Menurutnya aplikasi ini sangat membantu bukan hanya dalam penanganan dan pencegahan tetapi juga dalam hal pelaporan.
Menurut Novi, aplikasi ini akan sangat membantu puskesmas dalam pemantauan ke depannya. Apa bila nanti pandemi corona ini berakhir aplikasi masih bisa dipakai untuk memantau pasien yang mempunyai penyakit kronis lainnya seperti TBC, Diabetes dan lainnya yang selalu meminum obat rutin.
Plt. Bupati Aceh Selatan dalam arahannya menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Politeknik Aceh Selatan atas peran aktifnya terutama melalui penciptaan inovasi ini. Semoga dengan upaya bersama ini kita dapat segera keluar atau terbebas dari pandemi covid-19 ini.
Turut hadir dalam acara tersebut Dandim Aceh Selatan, Sekda Aceh Selatan, Polres Aceh Selatan, Kejaksaan Aceh Selatan.
Sumber: Serambi Indonesia
Read More
    s
0
by adminApril 28, 2020News, Press Release0 comments

Poltas dan IDI Aceh Selatan Rancang Aplikasi Pantau Covid-19 Berbasis Android

Poltas.ac.id – Dalam rangka perang melawan Pandemi Covid-19, Politeknik Aceh Selatan terus berupaya menciptakan inovasi demi inovasi untuk membantu usaha yang sedang giat dilakukan pemerintah tersebut. Tapaktuan Kamis, 14/04/20.
Setelah sebelumnya berhasil menciptakan Bilik Sterilisasi untuk melakukan penyemprotan desinfektan secara otomatis, kali ini inovasi yang diciptakan adalah sebuah aplikasi android yang dapat membantu pemantauan terhadap orang-orang yang berstatus traveler, Orang Tampa Gejala (OTG) dan Orang Dalam Pengawasan (ODP).
Menurut penciptanya, Herry Setiawan, MT yang merupakan dosen tetap di Politeknik Aceh Selatan, aplikasi ciptaannya ini dapat membantu kerja gugus tugas penanganan covid-19 dalam memantau perkembangan kesehatan terhadap orang-orang yang dicurigai atau diduga rentan terhadap kemungkinan tertularnya virus mengerikan tersebut.
Untuk memastikan keabsahan dan penyempurnaan sistem aplikasi dosen Poltas tersebut, Direktur Politeknik Aceh Selatan, Dr. Muhammad Yasar, S.TP., M.Sc melakukan kerjasama dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Aceh Selatan yang diketuai oleh dr. Syah Mahdi, Sp.PD. Diharapkan melalui kerjasama ini, keberadaan aplikasi ini dapat dipertanggungjawabkan secara keilmuan. Secara keteknikannya Insya Allah kita mampu, namun secara ilmu kesehatan dan kedokterannya kita harus melibatkan pihak-pihak yang berkompeten di bidangnya.
dr. Syah Mahdi yang juga Kabid Pelayanan Rumah Sakit Daerah Yulidin Awai (RSUDYA), menyambut gembira inovasi ini. Menurutnya ide pembuatan aplikasi ini sangat baik karena dapat membantu memudahkan proses pemantauan terhadap orang yang baru pulang dari transmisi lokal (traveler), orang yang memiliki kontak erat dengan pasien positif Covid (OTG) dan orang yang mengalami gejala ISPA dan baru pulang berpergian dari area tansmisi lokal dalam 14 hari terakhir (ODP). Sehingga dapat ditangani secara efektif dan efesien.
Saat ini kita sedang mematangkan konsep dasarnya bersama Poltas agar aplikasinya memenuhi standar penanganan atau protokol penanganan covid19. Dalam waktu dekat aplikasi ini akan kita sampaikan kepada ketua gugus tugas untuk bisa digunakan lebih lanjut, ujar Syah Mahdi. (*)
Read More
    s
0
by adminApril 28, 2020News, Press Release0 comments

Poltas Kerjakan 20 Unit Alat Desinfektan Otomatis Bantuan Pemkab Aceh Selatan

Poltas.ac.id – Plt. Bupati Aceh Selatan, Tgk. Amran menunjukkan apresiasi dan rasa bangganya terhadap Politeknik Aceh Selatan yang mampu berinovasi dan memberi solusi ditengah krisis pandemi covid 19 yang sedang melanda dunia. Tapaktuan, Kamis, 26/03/20.
Pihaknya akan mendukung Politeknik Aceh Selatan untuk memperbanyak alat penyemprot desinfektan otomatis karya dosen Poltas itu dengan membantu biaya pembuatan sebanyak 20 unit untuk ditempatkan di Puskesmas-puskesmas dan pintu masuk perbatasan Aceh Selatan untuk mengantisipasi semakin meningkatnya penyebaran virus mematikan ini.
Hal ini disampaikan Tgk. Amran ketika menjawab pertanyaan wartawan saat melaunching “Bilek Desinfektan Poltas” yaitu alat sterilisasi virus otomatis buatan Poltas.
“Untuk tahap awal kami minta Poltas agar memperbanyak alat ini sejumlah 20 unit, kita akan letakkan di Puskesmas-puskesmas dan pintu masuk perbatasan”, ujar Tgk. Amran.
Sementara itu, menurut Direktur Politeknik Aceh Selatan, Dr. Muhammad Yasar, S.TP., M.Sc, pihak Poltas langsung menghibahkan alat hasil inovasi Poltas yang dilaunching Plt. Bupati ini ke Rumah Sakit Umum Daerah Yulidin Away (RSUDYA) Tapaktuan untuk dimanfaatkan bagi kepentingan sterilisasi tubuh dan pakaian para medis yang bertugas.
Tambah Dr. Yasar, kami mendapat informasi bahwa saat ini kita mengalami kekurangan alat pelindung diri (APD) dan alat sterilisasi ini diharap mampu menjadi solusi untuk mengantisipasi penyebaran virus melalui tubuh dan pakaian. Jelasnya.
“Pihak Politeknik Aceh Selatan siap bekerjasama dengan semua pihak dalam rangka pembuatan alat otomatis ini. Terutama para dermawan yang ingin berkontribusi terhadap pencegahan covid 19. Sementara ini selain mengerjakan apa yang diperintahkan Pak Plt. Bupati, kami juga sedang membantu mengerjakan beberapa pesanan dari kabupaten/kota tetangga, termasuk beberapa kantor atau instansi bahkan dari desa dan komunitas”, ujar Dr. Yasar yang juga Dosen Teknik Pertanian Unsyiah itu.
Sama halnya dengan Plt. Bupati Aceh Selatan Tgk. Amran, Dr. Yasar juga turut menghimbau masyarakat agar secara bersama-sama memerangi virus berbahaya ini.
Menurut Dr. Yasar ini saatnya diam itu obat dan patuh itu mujarab. Mari kita ikuti dan percaya sepenuh kepada para umara dan ulama, karena virus ini tidak bisa dianggap remeh. Semua kita berpotensi tertular, jadi kita harus waspada, lindungi diri dan keluarga dari virus ini. Tutupnya.
Sumber: Serambi Indonesia (Kamis,26/03/20)
Read More
    s
0
by adminApril 28, 2020News0 comments

Poltas Serahkan Bilek Desinfektan Ke RSUDYA Tapaktuan

Poltas.ac.id | Paska launching yang dilakukan oleh Plt. Bupati Aceh Selatan Tgk. Amran, didampingi Kailida,S.Pd.I. Plt. Kadinkes dan Direktur RSUYA Tapaktuan, Kabag Humas Setdakab, Bilek Desinfektan Poltas langsung diserahkan pemanfaatannya kepada RSUYA. Tapaktuan, Kamis 26/03/2020.

Penyerahan dilakukan oleh Direktur Politeknik Aceh Selatan, Dr. Muhammad Yasar, S.TP., M.Sc kepada Direktur RSUYA, dr. Erizaldi, S.POG

Pada kesempatan ini, Dr . Yasar berharap inovasi dosen Poltas ini bermanfaat bagi paramedis di RSUYA yang belakangan ini mengeluhkan kurangnya stok alat pelidung diri (APD).

Lanjutnya, alat sederhana ini berfungsi sebagai alat sterilisasi otomatis untuk menyemprotkan cairan desinfektan yang berguna dalam mencegah penyebaran Covid-19 melalui tubuh dan pakaian.

“Allah melalui dukungan Pemkab, Poltas diminta oleh Plt. Bupati Aceh Selatan untuk memproduksi alat tersebut sejumlah 20 unit untuk ditempatkan di Puskesmas dan pintu masuk perbatasan”. Kata Dr. Yasar.

Disamping itu, Poltas juga mendapatkan pesanan alat dari beberapa kabupaten tetangga. Semoga tim Poltas mampu mengerjakannya dalam waktu secepat mungkin. Pungkasnya (*)

Read More
    s
0
by adminMarch 26, 2020News, Press Release0 comments

Poltas Luncurkan Bilek Desinfektan Antisipasi Virus Corona

Tapaktuan | Ditengah semakin maraknya pandemi covid 19, Dosen Politeknik Aceh Selatan yang terdiri-dari Khairuman, Herry Setiawan, Dirja Nur Ilham, Amsar, Eri Satria, Hermalinda, Fera Anggreini, Rudi Chandra dan Hasbaini berhasil menciptakan alat desinfektan otomatis untuk seterilisasi kemungkinan penyebaran virus corona tersebut pada tubuh manusia. Kamis (26/03/2020)

Inovasi ini diberi nama Bilek Desinfektan Poltas. Cara kerja alat sangat sederhana, orang yang ingin mengseterilkan diri tinggal masuk kedalam kotak kaca lalu alat penyemprot desinfektan akan bekerja secara otomatis menyemburkan cairan desinfektan. Alat tersebut akan berhenti disaat orang tersebut keluar dari Bilek. Kerja alat dibantu oleh sistem sensor pendeteksi tubuh manusia.

Menurut Direktur Politeknik Aceh Selatan, Dr. Muhammad Yasar, S.TP., M.Sc, pihaknya untuk sementara hanya mampu menfasilitasi proses pembuatan untuk satu unit yang rencananya akan ditempatkan di pelataran kampus sebagai upaya Poltas dalam memproteksi para dosen, mahasiswa, dan tenaga kependidikan agar terhindar dari virus berbahaya tersebut.

Bilek Desinfektan Antisipasi Covib-19 Inovasi Politeknik Aceh Selatan, Kamis (26/03/202)

Bilek Desinfektan Antisipasi Covib-19 Inovasi Politeknik Aceh Selatan, Kamis (26/03/202)

Namun mengingat per 26 Maret 2020 ini Poltas menghentikan total segala bentuk aktivitas kantor dengan bekerja di rumah (WFH) maka kemungkinan alat yang merupakan inovasi dosen ini akan ditempatkan di Rumah Sakit Yulidin Away Tapaktuan.

Kami berharap ada pihak yang membantu kami terutama pemerintah kabupaten, agar kami bisa memproduksi beberapa unit untuk ditempatkan dibeberapa titik yang menjadi kemungkinan sebagai pintu masuk penyebaran virus yang sangat menakutkan ini. Poltas juga siap bekerjasama dan membantu semua pihak yang ingin mengembangkan inovasi ini. (*)

Sumber: Telunjuk.online

Read More
    s
0
  • 2
  • 3
  • 4
  • 5
  • 6
  • 7

Hubungi Kami

Politeknik Aceh SelatanJl. Merdeka Komplek Reklamasi Pantai Tapaktun 23716

  • Telepon: +62 (0656) 323-749
  • Email : humas@poltas.ac.id

Sistem Informasi

  • SIAKAD (Sistem Informasi Akademik
  • PMB (Penerimaan Mahasiswa Baru)
  • CDC (Carier Development Centre)
  • E-LIBRARY (Perpustakaan Digital)
  • E-LEARNING (Kelas Online)
  • SIMPEG
  • LPPM
  • UPM
  • ASET

Kategori

  • Akademik
  • Kegiatan
  • Kemahasiswaan
  • Kerjasama
  • News
  • Penelitian
  • Pengabdian
  • Pengumuman
  • Press Release

Cari Berita